Kapolres Tanbu Pimpin Apel Siaga Bencana Tahun 2022.
TANAH BUMBU, faktakalsel.co.id – Kepala Kepolisian Resor Tanah Bumbu, AKBP Tri Hambodo memimpin apel siaga menghadapi bencana alam,banjir dan tanah longsor di halaman apel Polres Tanah Bumbu, Selasa (29/11/22) pagi.
Apel siaga bencana bertujuan menyiapkan kesiapan personil dan sarana prasarana untuk mengantisipasi terjadi bencana alam yang terjadi di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu
Hadir pada apel kesiapan penanganan bencana tersebut antara lain,Kepala pelaksana BPBD Tanah Bumbu,perwakilan Dandim 1022/Tnb, Kasat Pol PP Damkar dan instansi terkait dan jajaran Polres Tanah Bumbu.
Diawali peneriksaan pasukan,Kapolres Tanah Bumbu membacakan amanat Kapolda Kalsel,Brigjen Pol Andi Rian R,menyampaikan bahwa beberapa waktu lalu BMKG telah mengeluarkan peringatan terkait tingginya curah hujan yang disertai angin di beberapa wilayah pada awal bulan November hingga Desember 2022.
Disebutkan,dampak cuaca ekstrem di Kalimantan Selatan telah terjadi dibeberapa wilayah yang telah terjadi di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), bencana angin puting beliung di Kabupaten Tanah laut.
Oleh karena Itu perlu dilakukan persiapan persiapan meliputi kesiapan personel dan sarana prasarana yang didukung dengan pelaksanaan latihan peningkatan kemampuan personel baik masing-masing Instansi maupunn latihan terpadu.
“Apel kesiapan dalam rangka menghadapi dampak cuaca Ekstrim dan Internal bencana alam dengan tujuan untuk mengecek kesiapan seluruh personil dan kelengkapan sarana keterpaduan unsur lintas sektoral,” ujar Kapolres.
Hal ini guna meminimalisir dampak buruk bencana seperti kerugian materil,korban jiwa korban luka dan sebagainya.
Pada kesempatan tersebut Kapolres juga menyampaikan beberapa hal yang harus menjadi perhatian diantaranya memetakan kembali potensi bencana terutama didaerah daerah rawan bencana di Tanah Bumbu.
Meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap diri atau personil maupun kesatuan dalam setiap pelaksanaan tugas.
” Untuk itu saya menghimbau tingkatkan koordinasi baik instansi terkait dan stakeholder serta mempersiapkan dengan baik seluruh peralatan sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk mendukung kelancaran dan keberhasilan dalam menghadapi bencana alam,”tutupnya.